Kesucian Yang Tenggelam - Alaika
saat senja kau menuntunku
dalam kegelapan nista yang penuh hitam
rasuki jiwaku dengan seribu harapan
kesucian yang tenggelam
berjuta khayalan menerpa pikiran
sesatkan jalan napasku
terkapar dalam kesunyian tak berdaya
saat kau hasut aku
penuh harapan lucuti dosa
kegelapan telanjangi raga ini
persembahan pada sang nista
setiap napasku alirkan benih suciku
saat senja kau menuntunku
dalam kegelapan nista yang penuh hitam
rasuki jiwaku dengan seribu harapan
kesucian yang tenggelam
berjuta khayalan menerpa pikiran
sesatkan jalan napasku
terkapar dalam kesunyian tak berdaya
saat kau hasut aku
penuh harapan lucuti dosa
kegelapan telanjangi raga ini
persembahan pada sang nista
setiap napasku alirkan benih suciku
tenggelam dalam penyesalan diri
terlahir dalam kepedihan
terpuruk pada perbuatan
lelah ku pendam semua derita
jiwa terpenjara kepedihan hati
(tenggelam dalam penyesalan diri
terlahir dalam kepedihan
terpuruk pada perbuatan
lelah ku pendam semua derita
jiwa terpenjara kepedihan hati)
penuh harapan lucuti dosa
kegelapan telanjangi raga ini
persembahan pada sang nista
setiap napasku alirkan benih suciku
tenggelam dalam penyesalan diri
terlahir dalam kepedihan
terpuruk pada perbuatan
lelah ku pendam semua derita
jiwa terpenjara kepedihan hati
(tenggelam dalam penyesalan diri)
terlahir dalam kepedihan
terpuruk pada perbuatan
(lelah ku pendam semua derita)
jiwa terpenjara kepedihan hati